iainmanado.official – Kemajuan sistem ekonomi syariah di Indonesia berdampak signifikan terhadap kemajuan ekonomi negara. Kemajuan sistem ekonomi syariah dapat dilihat dari berbagai aspek, salah satunya ialah inovasi diberbagai sektor keuangan dan perbankan syariah. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Rektor IAIN Manado Delmus Puneri Salim, Ph.D sebagai narasumber dalam kegiatan Sharia Economic Forum yang bertajuk “Sosialiasi Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Syariah” pagi (8/4) tadi bertempat di Ballroom Hotel Peninsula-Manado. Kegiatan tersebut merupakan awal dari rangkaian Festival Ekonomi Syariah Tahun 2021 yang digelar oleh Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Sulut.
Dalam diskusi yang dipandu oleh Moh. Muzwir R. Luntajo, M.SI (Akademisi/Dosen IAIN Manado), Rektor bersama Deputi kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulut R. Eko Adi Irianto serta Asisten Direkur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulut Ahmadi Rahman. Rektor dalam diskusi menyampaikan upaya terus memajukan sistem ekonomi syariah perlu kiranya melaksanakan berbagai hal.
“ekonomi syariah perlu memperhatikan prinsip yang boleh dan tidak dilaksanakan, seperti melaksanakan usaha yang bertentangan dengan kaidah islami (diharamkan) hingga melaksanakan kegiatan atau transaksi jual-beli harus jelas akad dan perjanjiannya” ucapnya
Bukan hanya itu, pengetahuan masyarakat secara keseluruhan tentang sistem ekonomi syariah perlu dijadikan perhatian. ia mencontohkan bahwa beberapa masyarakat non muslim belum menggunakan produk jasa lembaga keuangan baik perbankan maupun non bank karena label syariah
“tidak sedikit masyarakat masih menganggap sistem ekonomi syariah yang dijalankan oleh lembaga keuangan syariah hanya berlaku bagi kalangan umat muslim, padahal sistem ekonomi syariah adalah sebuah prinsip dalam menjalankan aktifitas ekonomi bagi lembaga keuangan maupun perbankan, tidak terbatas hanya untuk kalangan dengan agama tertentu, sistem ekonomi syariah yang dijalankan saat ini untuk semua umat” tuturnya.
Selain itu juga, peningkatan pelayanan dibeberapa sektor seperti di lembaga keuangan perbankan syariah perlu di maksimalkan. Sebelum memulai kegiatan diskusi, Rektor bersama-sama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulut mengikuti rangkaian pembukaan kegiatan Festival Ekonomi Syariah.(Adm/SL)