iainmanado.official – Minggu, 27 Agustus 2023, Ma’had Al-Jamiah IAIN Manado bersiap untuk mengaktifkan kembali kegiatan pembelajaran setelah masa pandemi Covid-19. Dalam rangka persiapan tersebut, lembaga ini telah melaksanakan kegiatan pembersihan Ma’had dan dilanjutkan dengan pembagian kunci kamar mahasantri sebagai bagian dari langkah awal kembali beroperasi.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Direktur/Mudir Ma’had al-Jami’ah, Dr. Ikmal, S.Ag.M.Pd.I, yang dibantu oleh salah satu pengasuh, Alimuddin Rivai, M.Hum. Selain itu, dalam upaya koordinasi yang baik, Mahasiswa PPKT Posko 1 juga turut berperan aktif, terdiri dari Erika Mamonto, Irawati Bareng, dan Sriwulan Samade.
Pembagian kunci kamar menjadi langkah awal yang penting dalam memastikan proses penghunian kembali Ma’had Al-Jamiah dapat berjalan lancar. Para mahasiswa baru, khususnya gelombang pertama yang terdiri dari mahasiswa laki-laki, diberikan kunci kamar sesuai dengan penempatan yang telah ditentukan. Kegiatan ini juga melibatkan pembersihan kamar sebagai bagian dari persiapan menyambut para mahasiswa.
Pada Ahad, 27 Agustus 2023, kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 13.30 di area Ma’had Al-Jamiah. Selama dua bulan pertama, seluruh mahasiswa baru akan menerima pelayanan dan pembinaan khusus untuk membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan Ma’had dan menjalani aktivitas pembelajaran dengan efektif.
Direktur Ma’had Al-Jamiah, Dr. Ikmal, S.Ag.M.Pd.I, mengungkapkan, “Kami sangat bersemangat untuk kembali menjalankan aktivitas pembelajaran di Ma’had setelah melewati masa yang penuh tantangan akibat pandemi Covid-19. Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman pendidikan agama yang bermutu kepada seluruh mahasiswa kami, dan langkah awal ini merupakan bagian dari upaya kami dalam memberikan lingkungan yang kondusif bagi mahasantri,” ujar Pak Ikmal
Gelombang pertama mahasiswa yang terdiri dari laki-laki merupakan langkah strategis dalam mengatur penghunian kembali Ma’had Al-Jamiah. Gelombang selanjutnya akan diisi oleh mahasiswi perempuan, mengingat pertimbangan keselamatan dan kenyamanan bagi seluruh mahasiswa.
Dengan adanya langkah-langkah persiapan ini, diharapkan Ma’had Al-Jamiah dapat kembali menjadi pusat pendidikan Islam yang inspiratif dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan Islam dan akhlak para mahasiswa.