iainmanado.official- Sebanyak tujuh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado mengikuti pembukaan orientasi PPPK secara daring melalui zoom meeting. Acara prestisius ini dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi di lingkungan IAIN Manado di Aula Rektorat serta dihadiri langsung oleh Gus Men di Surabaya.
Pada acara pembukaan yang berlangsung pada tanggal 13 September dihadiri beberapa pejabat penting di IAIN Manado, antara lain Rektor IAIN Manado, Dr. Ahmad Rajafi, M.HI, Wakil Rektor II, Dr. Salma, M.HI, Wakil Rektor III, Dr. Mastang Ambo Baba, M.Ag, dan Plt. Kepala Biro AUAK, Mahdi, SE, M.Si. Mereka hadir untuk memberikan dukungan dan menyambut baik kehadiran para PPPK di IAIN Manado.
Orientasi PPPK ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan wawasan dan kompetensi para PPPK dalam menjalankan tugas mereka di Instansi masing-masing. Kegiatan ini diawali dengan laporan kegiatan oleh Kepala Litbang Kementerian Agama RI, Prof. Dr. Amien Suyitno, M.Ag. Dalam sambutannya, beliau menyapa seluruh 29.012 PPPK yang telah berjuang keras dalam mengikuti program PPPK ini. Beliau mengungkapkan rasa syukur atas kerja keras semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan program ini.
Pelaksanaan Orientasi PPPK mulai 12 September hingga 26 Oktober 2023, kegiatan orientasi ini merupakan mandatori dari LAN sesuai peraturan LAN tahun 2020. Materi tentang persoalan yang akan dihadapi oleh para PPPK dalam tugas mereka disampaikan oleh Widiyaiswara pada masing-masing Balai Pelatihan yang telah ditunjuk.
Gus Men dalam sambutannya mengingatkan para peserta bahwa menjadi ASN PPPK bukanlah tujuan untuk menjadi kaya, melainkan sebuah bentuk pengabdian penuh yang tidak mengenal masa pensiun. Dalam video testimoni yang mengharukan, beberapa peserta yang telah lama mengabdi pada negeri hingga mendekati masa pensiun meneteskan air mata karena tidak pernah menyangka akan menjadi ASN di akhir karier mereka.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menambahkan semangat dengan mengumumkan bahwa ada 10.300 PPPK yang akan segera menerima Surat Keputusan (SK) sebagai tambahan optimalisasi penerimaan PPPK kementerian Agama. Beliau juga menyoroti kenyataan bahwa beberapa dari mereka yang tinggal beberapa bulan lagi untuk pensiun harus berpikir “out of the box” mengikuti orientasi sehingga beliau menyarankan agar mereka mendapatkan forum yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Dalam sambutannya, Menteri Agama menyampaikan pesan penting bahwa sebagai PPPK Kementerian Agama, integritas adalah kunci dalam menjalankan tugas. Meskipun tidak selalu ada pengawasan intensif, menjalankan tugas dengan berintegritas adalah hal yang tidak mudah, namun sangat penting.
Beliau juga mengingatkan para PPPK untuk tetap fokus pada pekerjaan mereka, tidak hanya bekerja asal-asalan, dan untuk selalu menghargai orang tua serta menjalankan ibadah. Menurutnya, kesuksesan ini adalah bagian dari doa orang tua dan perbaikan diri yang telah dilakukan.
Pembukaan orientasi PPPK yang dilaksanakan oleh Balitbang dan Diklat ini menjadi momen penting dalam perjalanan para PPPK Kementerian Agama yang akan memberikan kontribusi besar dalam pengembangan keagamaan di Indonesia. (Adm/AF)