iainmanado.official – Badan Penelitian dan Pengembangan serta Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agama Republik Indonesia menggelar Pembukaan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Acara ini secara hybrid dilaksanakan pada hari Kamis, 25 Januari 2024, melibatkan peserta di lokasi dan daring.
Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI, didampingi oleh Wakil Rektor I, Dr. Edi Gunawan, M.HI, dan Plt. Kepala Biro AUAK, Mahdi, SE., M.Si., bersama dengan 33 peserta PPPK IAIN Manado mengikuti secara daring di Aula Rektorat IAIN Manado.
Orientasi ini menggunakan model pembelajaran blended learning, menggabungkan Massive Open Online Course (MOOC) dengan sesi klasikal. Sesi klasikal diinformasikan akan dimulai pada 19 Februari 2024. Penting untuk dicatat bahwa acara ini diikuti oleh 10.300 peserta dari berbagai daerah.
Tujuan dari kegiatan orientasi PPPK ini adalah untuk memberikan pengetahuan yang komprehensif dalam rangka membentuk wawasan kebangsaan, kepribadian, etika, serta pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara dan budaya organisasi pemerintah.
Menteri Agama, Gus Men, menyampaikan agar peserta berterima kasih kepada orangtua atas doa sehingga saudar/i sekalian dapat menjadi PPPK. Kemudian berterima kasihlah kepada Presiden berkat kemudahan yang beliau berikan sehingga kementerian agama memperroleh formasi PPPK dengan jumlah yang tidak sedikit. Beliau berharap agar para peserta PPPK dapat menghargai peluang yang diberikan dan memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI, menambahkan harapannya agar peserta PPPK IAIN Manado dapat mengikuti orientasi ini dengan baik, sehingga dapat memahami dengan mendalam tanggung jawab mereka sebagai abdi negara di bidang keagamaan. Orientasi ini diharapkan dapat memberikan landasan yang kokoh bagi para pegawai pemerintah yang baru untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. (Adm/AF)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.