Tingkatkan Sinergitas: IAIN Manado Sambut Hangat Kunjungan Kerja Reses Komisi VIII DPR RI

iainmanado.official-Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado sambut hangat kunjungan kerja reses dari Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada hari Senin, 15 Juli 2024. Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda reses Komisi VIII yang membidangi urusan agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan.

Rombongan Komisi VIII DPR RI dipimpin oleh Ketua Komisi VIII, Dr. H. Ashabul Kahfi, M.Ag., yang didampingi oleh beberapa anggota komisi lainnya. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Rektor IAIN Manado yang dalam hal ini diwakili langsung oleh Wakil Rektor I, Dr. Edi Gunawan, M.H.I., bersama jajaran pimpinan dan civitas akademika IAIN Manado.

Acara Kunjungan ini juga dihadiri oleh Mitra dari Komisi VIII DPR RI, Baznas, Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak, Badan Pengelolaan Keuangan Haji, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulut, dan IAIN Manado.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor I IAIN Manado menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut dan berharap dapat meningkatkan sinergi antara IAIN Manado dengan Komisi VIII DPR RI dalam pengembangan pendidikan agama dan sosial di wilayah Sulawesi Utara. Beliau juga memaparkan berbagai capaian IAIN Manado yang beberapa waktu yang lalu berhasil meraih Akreditasi Unggul dan menjadi IAIN pertama di Indonesia dan Institut keenam yang meraih akreditasi unggul, dan berharap bantuan serta kerjasama dari Komisi VIII dalam tranformasi IAIN Manado menjadi Universitas.

Perwakilan Gubernur Sulawesi Utara juga turut hadir dalam acara ini dan menyambut baik atas kunjungan kerja yang disampaikan langsung oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulut, Bapak Adolf Tamengkel, “Atas nama gubernur mengucapkan selamat datang di Provinsi Sulawesi Utara Kunjungan kerja ini.

Tentunya merupakan kehormatan besar bagi kami, serta menjadi momentum yang sangat berharga dalam rangka memperkuat sinergi antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dengan DPR RI, khususnya Komisi VIII yang membidangi agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan.”, demikian yang disampaikan oleh bapak Adolf.

Ketua Komisi VIII DPR RI, Dr. H. Ashabul Kahfi, M.Ag., dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kunjungan kerja ini bertujuan untuk menyerap aspirasi dan mendapatkan masukan dari perguruan tinggi keagamaan Islam, khususnya terkait dengan kebijakan pendidikan agama dan isu-isu sosial yang sedang berkembang. Beliau juga menegaskan komitmen Komisi VIII baru saja selesai menetapkan Rancangan Undang-undang Kesejahteraan ibu dan anak menjadi Undang-undang.

Kunjungan ini diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara anggota Komisi VIII DPR RI dengan Mitra dari Komisi VIII. Beberapa topik yang dibahas antara lain adalah peningkatan kualitas pendidikan, kesejahteraan dosen dan tenaga kependidikan, serta pengembangan fasilitas kampus.

Anggota Komisi VIII DPR RI juga menyempatkan diri untuk berkeliling kampus dan melihat secara langsung berbagai fasilitas yang dimiliki oleh IAIN Manado.
Dengan adanya kunjungan kerja reses ini, diharapkan dapat terjalin hubungan yang lebih erat antara IAIN Manado dan Komisi VIII DPR RI serta menghasilkan kebijakan yang mendukung kemajuan pendidikan agama dan sosial di Indonesia.

Kontributor: FP

Editor: AF