Meningkatkan Layanan Digital, Rektor dan kepala TIPD IAIN Manado Hadiri Kegiatan SPBE di Bali

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I, bersama Kepala Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD), Nur Fadli Utomo, M.Pd, menghadiri kegiatan Optimalisasi Penerapan Transformasi Digital Kementerian Agama yang berlangsung pada tanggal 4-8 Oktober 2024 di Harris Hotel & Residences Sunset Road, Bali. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Biro HDI Kementerian Agama…

By.

min read

WhatsApp Image 2024-10-05 at 10.53.37

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I, bersama Kepala Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD), Nur Fadli Utomo, M.Pd, menghadiri kegiatan Optimalisasi Penerapan Transformasi Digital Kementerian Agama yang berlangsung pada tanggal 4-8 Oktober 2024 di Harris Hotel & Residences Sunset Road, Bali.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Biro HDI Kementerian Agama RI sebagai bagian dari implementasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas teknologi di lingkungan Kementerian Agama guna mendukung pelayanan yang lebih efektif dan efisien kepada masyarakat.

Prof. Ahmad Rajafi menekankan pentingnya transformasi digital bagi perguruan tinggi, terutama dalam memperkuat tata kelola pendidikan. “Kita berada di era digital yang menuntut perguruan tinggi untuk terus berinovasi dalam menyediakan layanan akademik dan administrasi yang berbasis teknologi. Implementasi SPBE ini akan membantu kita meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kualitas pelayanan di IAIN Manado,” ujar Rektor.

Senada dengan itu, Kepala TIPD IAIN Manado, Nur Fadli Utomo, menegaskan bahwa penerapan SPBE di lingkungan IAIN Manado akan menjadi langkah maju dalam transformasi digital kampus.

“Dengan penerapan SPBE, kita dapat mempercepat berbagai proses administrasi dan mempermudah akses informasi bagi sivitas akademika. Ini adalah langkah nyata menuju kampus digital yang modern, selain itu pengisian data SIMANTIK KEMENAG sebagai langkah awal pemetaan perangkat lunak dan keras yang dimiliki oleh seluruh satuan kerja yang ada dibawah kemenag” kata Nur Fadli.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari berbagai perguruan tinggi dan instansi Kementerian Agama lainnya, yang turut membahas berbagai strategi dan langkah konkret dalam penerapan sistem digital di masing-masing satuan kerja.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan transformasi digital di lingkungan Kementerian Agama, termasuk di IAIN Manado, dapat semakin optimal, sehingga mendukung terwujudnya layanan pendidikan dan keagamaan yang lebih efektif dan efisien. (Adm/AF)

Tinggalkan Balasan