iainmanado.official-Kepala Biro AUAK IAIN Manado, H. Rikson N. Hasanati, S.Ag., M.Pd.I, mengikuti Ujian Akhir dari Proyek Perubahan Program Kepemimpinan Nasional (PKN) II Angkatan XVII yang beliau gagas mengenai Strategi Penataan Arsip Terpadu (SIPATUH) Digital. Kegiatan ini berlangsung di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Agama RI pada 07 November 2024. Proyek SIPATUH Digital yang dirancang oleh Rikson bertujuan untuk mengembangkan sistem pengelolaan arsip yang terpadu dan terintegrasi di lingkungan IAIN Manado, guna meningkatkan kualitas tata kelola administrasi dan aksesibilitas arsip.
Dalam ujian akhir ini, Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I, yang bertindak sebagai mentor, turut hadir untuk mendukung presentasi Kepala Biro AUAK. Dalam sambutannya, Prof. Ahmad menyampaikan apresiasi atas gagasan inovatif ini. “Saya mengapresiasi inovasi perubahan yang beliau gagas untuk kemajuan IAIN Manado ke depan, khususnya mengenai SIPATUH Digital yang diharapkan dapat menata tata kelola administrasi arsip secara terintegrasi di IAIN Manado, serta memberikan kemudahan akses arsip bagi seluruh pengguna layanan di IAIN Manado,” ujar Prof. Ahmad.
Selain itu, Coach Brisma Renaldi, yang juga hadir dalam ujian tersebut, memberikan pujian atas inovasi ini, mengingat tantangan dalam mewujudkan sistem arsip terintegrasi di seluruh lini kerja IAIN Manado. “Inovasi ini bukan hal yang mudah, tetapi dengan adanya SIPATUH Digital, IAIN Manado diharapkan dapat memiliki sistem pengarsipan yang efektif, efisien dan terintegrasi di seluruh unit kerja,” ungkap Coach Brisma.
Ujian ini juga dihadiri oleh Prof. Dr. Abdurrahman Mas’ud, MA, selaku penguji. Beliau memberikan sejumlah pertanyaan dan masukan yang berhasil dijawab dengan baik oleh Rikson, memperlihatkan kesiapan Kepala Biro AUAK IAIN Manado dalam merealisasikan SIPATUH Digital sebagai langkah konkret menuju tata kelola arsip yang lebih baik di lingkungan IAIN Manado. (Adm/AF)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.