Rektor IAIN Manado Motivasi Peserta LATSAR CPNS: Jadilah ASN Cerdas, Beradab, Loyalitas dan Profesionalitas

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., tampil sebagai pemateri pada kegiatan Pelatihan Dasar (LATSAR) CPNS 2025 Angkatan I yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado, Senin, 7 Juli 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh para CPNS dari berbagai satuan kerja Kementerian Agama…

By.

min read

Screen Shot 2025-07-07 at 11.03.22

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., tampil sebagai pemateri pada kegiatan Pelatihan Dasar (LATSAR) CPNS 2025 Angkatan I yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado, Senin, 7 Juli 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh para CPNS dari berbagai satuan kerja Kementerian Agama di wilayah Indonesia Timur.

Dalam sesi bertajuk Muatan Teknis Substansi Lembaga (MTSL), Prof. Ahmad Rajafi menekankan pentingnya pemahaman yang mendalam terhadap visi kelembagaan Kementerian Agama RI. Beliau mengajak seluruh peserta untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang cerdas, berintegritas, dan mumpuni dalam menjalankan tugas sebagai pelayan publik.

“Kementerian Agama RI tidak hanya menjalankan fungsi administratif, tetapi mengemban tanggung jawab besar dalam mencetak konsepsi beradab demi terwujudnya peradaban yang luhur,” tutur Prof. Rajafi. Beliau menegaskan bahwa ASN harus menjiwai visi dan misi Kementerian Agama 2024–2029, yakni “Terwujudnya Masyarakat yang Cerdas dan Maslahat Menuju Indonesia Emas 2025.”

Rektor juga menyampaikan delapan program strategis Kementerian Agama yang dikenal sebagai Asta Protas, yakni:

  1. Meningkatkan Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan
  2. Penguatan Ekoteologi
  3. Layanan Keagamaan Berdampak
  4. Mewujudkan Pendidikan Unggul, Ramah, dan Terintegrasi
  5. Pemberdayaan Pesantren
  6. Pemberdayaan Ekonomi Umat
  7. Sukses Penyelenggaraan Haji
  8. Digitalisasi Tata Kelola

Beliau menekankan bahwa seluruh ASN Kemenag wajib mensosialisasikan dan mengimplementasikan Asta Protas tersebut dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. Khusus mengenai penguatan ekoteologi, Prof. Rajafi menyarankan agar nilai-nilai ini dihidupkan dalam gaya hidup ASN, seperti menjaga lingkungan, menumbuhkan kepedulian sosial, dan memperkuat empati dalam pelayanan.

“ASN yang hebat adalah mereka yang loyal dan terus berimprovisasi, namun tidak meninggalkan marwah kelembagaan. Jagalah kehormatan diri dan institusi dengan bersikap sopan, tidak melakukan perbuatan tercela, bekerja sesuai jam kerja, dan menjaga kerahasiaan negara,” pesan beliau.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif yang disambut antusias oleh peserta. Diskusi berjalan hangat, menunjukkan semangat peserta LATSAR dalam memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai ASN Kementerian Agama.

Prof. Ahmad Rajafi menutup materinya dengan mengajak seluruh peserta untuk meningkatkan rasa memiliki terhadap institusi Kementerian Agama dan terus meng-upgrade kompetensi diri. “Mari kita bersama-sama membangun Kementerian Agama yang lebih baik dengan semangat intelektual, spiritual, dan profesional,” pungkasnya. (Adm/AF)

Tinggalkan Balasan