Menjadi Narasumber PJJ Nasional: Rektor IAIN Manado Dorong Peran Strategis Penyuluh dan Penghulu Menuju Indonesia Emas 2045

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., hadir sebagai narasumber dalam kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Penyuluh Agama PNS/Non PNS angkatan VI dan Penghulu angkatan I yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado secara daring melalui Zoom Meeting, Jumat (11/07). Dalam kesempatan ini, Prof. Ahmad Rajafi membawakan materi…

By.

min read

Screenshot_2025-07-11-10-23-36-33_2ef548bf47261a0f379d52645eb41568

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., hadir sebagai narasumber dalam kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Penyuluh Agama PNS/Non PNS angkatan VI dan Penghulu angkatan I yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Manado secara daring melalui Zoom Meeting, Jumat (11/07).

Dalam kesempatan ini, Prof. Ahmad Rajafi membawakan materi dengan tema “Kebijakan Pembangunan Nasional dan Moderasi Beragama.” Beliau menguraikan secara komprehensif pentingnya kontribusi penyuluh agama dan penghulu dalam mendukung arah pembangunan nasional yang berkelanjutan dan inklusif.

Salah satu poin penting dalam paparan Rektor adalah penjelasan mengenai Asta Protas (Delapan Program Prioritas Kementerian Agama) yang diharapkan dapat mendukung pencapaian Asta Cita, yakni delapan program prioritas nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Asta Protas, menurut beliau, menjadi instrumen strategis Kementerian Agama dalam mewujudkan tata kehidupan keagamaan yang harmonis, inklusif, dan produktif.

Rektor IAIN Manado juga menekankan pentingnya membangun masyarakat yang beragama maslahat, yaitu keberagamaan yang membawa manfaat nyata bagi kehidupan sosial. Hal ini sejalan dengan visi Kementerian Agama RI, yakni “Terwujudnya Masyarakat yang Cerdas dan Maslahat Menuju Indonesia Emas Tahun 2045.”

Kegiatan yang berlangsung dengan antusias ini diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana peserta berdiskusi dan menggali lebih dalam berbagai isu aktual seputar moderasi beragama, peran penyuluh, serta kontribusi strategis para penghulu di tengah masyarakat.

Kehadiran Rektor IAIN Manado sebagai narasumber ini memperkuat sinergi kelembagaan dalam mendukung transformasi layanan keagamaan yang berdaya guna dan adaptif terhadap tantangan zaman. (Adm/AF)

Tinggalkan Balasan