iainmanado.official — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Manado sukses menggelar Workshop Penulisan dan Publikasi Scopus yang berlangsung di Lantai 2 Gedung LP2M IAIN Manado. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen dan peneliti dari berbagai fakultas, dengan menghadirkan narasumber utama, Prof. Dr. Trina E. Tallei, M.Si, yang merupakan ilmuwan Indonesia yang masuk dalam daftar Top 2% World Scientist versi Stanford University dan Elsevier selama tiga tahun berturut-turut: 2023, 2024, dan 2025.
Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh tamu istimewa, Prof. (Emeritus) Dustin Cowell dari Wisconsin University, Florida, yang memberikan dukungan dan apresiasi terhadap upaya IAIN Manado dalam membangun budaya publikasi ilmiah bertaraf internasional.
Dalam sambutannya, Ketua LP2M IAIN Manado, Dr. Ardianto, M.Pd, menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari kebutuhan akademik yang strategis.
“Topik kita pada hari ini bukan hanya suatu tuntutan melainkan juga sebagai suatu kebutuhan dalam publikasi ke Scopus. Ini adalah bagian dari upaya kita bersama untuk meningkatkan profil akademik institusi,” ujar Dr. Ardianto.
Sementara itu, Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI, dalam sambutan resminya, memberikan motivasi kepada seluruh peserta untuk terus menggali potensi dan keilmuan masing-masing guna memberikan kontribusi terbaik bagi kampus.
“Saya berharap kepada kita agar sama-sama untuk membranding diri dengan keilmuan yang kita miliki. Berikan manfaat yang terbaik untuk IAIN Manado melalui keilmuan-keilmuan yang Bapak/Ibu miliki,” ujar Rektor.
“Mohon dinikmati dengan baik acara kita hari ini. Saya berharap para guru besar yang hadir dapat memberikan semangat kepada teman-teman untuk terus melangkah ke jenjang yang lebih baik lagi. Tetap semangat mengikuti kegiatan sampai akhir,” tambahnya.
Workshop ini menjadi langkah strategis LP2M dalam mendukung peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah dosen IAIN Manado di jurnal bereputasi internasional, khususnya yang terindeks Scopus. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman praktis serta motivasi kuat bagi para akademisi untuk aktif menulis dan mempublikasikan karya ilmiah yang berkualitas. (FP)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.