“Polda Sulawesi Utara Mendorong Semangat Cinta Tanah Air dan Keberagaman Melalui PBAK”

iainmanado.official – Jumat, 18 Agustus 2023, dalam acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di IAIN Manado, materi kedua mengenai Wawasan Kebangsaan Mahasiswa dan Semangat Cinta Tanah Air disampaikan dengan penuh semangat oleh Kompol La Daena, SSos., M.A.P dari Direktorat pembinaan masyarakat, kasi subdit bintibsos Polda Sulawesi Utara. Beliau mengajak para mahasiswa untuk memiliki nasionalisme…

By.

min read

iainmanado.official – Jumat, 18 Agustus 2023, dalam acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di IAIN Manado, materi kedua mengenai Wawasan Kebangsaan Mahasiswa dan Semangat Cinta Tanah Air disampaikan dengan penuh semangat oleh Kompol La Daena, SSos., M.A.P dari Direktorat pembinaan masyarakat, kasi subdit bintibsos Polda Sulawesi Utara. Beliau mengajak para mahasiswa untuk memiliki nasionalisme yang kuat dan menjunjung tinggi semangat cinta tanah air dalam segala aspek kehidupan. Bertindak sebagai moderator, Taufiq, M.Pd.I.

Dalam penyampaiannya, Kompol La Daena, SSos., M.A.P. Sulawesi Utara menegaskan bahwa mewujudkan nasionalisme yang tinggi harus melibatkan seluruh elemen masyarakat Indonesia. “Kita perlu mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan perorangan, kelompok, golongan, suku bangsa, atau daerah. Namun, tetap penting untuk menghormati kepentingan-kepentingan tersebut agar tidak bertentangan dengan kepentingan nasional,” tegasnya

Salah satu hal yang disoroti adalah peran media sosial dalam tantangan keberagaman. Kompol La Daena, SSos., M.A.P. mengungkapkan bahwa media sosial memiliki risiko yang lebih besar dibandingkan dengan media konservatif. Siapa pun bisa menjadi pemilik media, jurnalis, atau penulis yang dapat berbagi informasi apa pun yang diinginkan. Masyarakat dihimbau untuk waspada dan berhati-hati dalam mengunduh dan membagikan berita yang belum dapat dipastikan tingkat kebenarannya.

Lebih lanjut, Kompol La Daena, SSos., M.A.P. menyoroti dampak negatif dari internet hoax yang dapat menyebabkan intoleransi dan permusuhan. Penyebaran informasi palsu dan meme melalui media sosial dapat memicu konflik. Ia juga mencatat tentang penyebaran paham radikal melalui propaganda terorisme dan tindak kejahatan siber seperti pornografi dan judi online.

Kompol La Daena, SSos., M.A.P mengakhiri penyampaiannya dengan mengingatkan bahwa kemajemukan bangsa Indonesia harus dijaga dan dipelihara sebagai modal sosial dan sumber kekayaan bangsa. Prinsip “Bhineka Tunggal Ika” sebagai doktrin dan kesepakatan nasional harus diperkuat. Dalam konteks ini, Kompol La Daena, SSos., M.A.P, menekankan peran Polri sebagai alat negara yang memiliki tanggung jawab berdasarkan UU untuk menjalankan fungsi dan perannya secara efektif dan profesional. Ia pun menegaskan bahwa menjaga dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah tanggung jawab bersama semua komponen bangsa, termasuk peran mahasiswa.

Kontributor: Multimedia PBAK 2023

Editor: AF