iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI, menyerahkan Keputusan Menteri Agama (KMA) terkait penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Profesi Guru Keagamaan kepada Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Dr. Arhanuddin, M.Pd.I. (22/01/2024) Pertukaran dokumen penting tersebut dilaksanakan di ruang Rektor yang dihadiri oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Manado,…

By.

min read

iainmanado.official-Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI, menyerahkan Keputusan Menteri Agama (KMA) terkait penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Profesi Guru Keagamaan kepada Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Dr. Arhanuddin, M.Pd.I. (22/01/2024)

Pertukaran dokumen penting tersebut dilaksanakan di ruang Rektor yang dihadiri oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Manado, Dr. Mutmainah, M.Pd. Momen ini menjadi langkah awal dalam perwujudan komitmen institusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan di wilayah Sulawesi Utara.

Rektor Ahmad Rajafi memberikan arahan kepada Dekan FTIK untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan penuh amanah. Beliau menyampaikan harapannya agar program studi ini dapat melahirkan calon pendidik yang berkualitas dan mampu memberikan kontribusi positif dalam pembentukan karakter keagamaan bagi generasi mendatang.

“Prodi baru ini merupakan tonggak penting bagi IAIN Manado dalam menjawab kebutuhan akan pendidikan keagamaan yang berkualitas. Saya yakin, dengan kekompakan dan komitmen semua pihak, kita dapat mencetak para calon pendidik yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga memiliki integritas dan kepedulian terhadap masyarakat,” ujar Prof. Ahmad Rajafi.

Dekan FTIK, Dr. Arhanuddin, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh rektor dan menjelaskan bahwa pihaknya siap untuk melaksanakan tugas tersebut dengan sebaik-baiknya. “Kami akan bekerja keras untuk menjalankan prodi ini sesuai dengan visi dan misi IAIN Manado, serta berkontribusi dalam mencetak generasi penerus yang menjadi pemimpin dan pendidik yang tangguh di bidang keagamaan,” ucap Dr. Arhanuddin. (Adm/AF)

Tinggalkan Balasan