Rektor dan Kepala Biro AUAK IAIN Manado Hadiri Breakfast Meeting Bersama Menag dan Sekjen Kemenag RI

iainmanado.official-Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., bersama Kepala Biro AUAK, H. Rikson N Hasanati, S.Ag., M.Pd.I., menghadiri undangan Breakfast Meeting yang diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI secara virtual melalui Zoom Meeting, pada Selasa, 09 September 2025. Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, M.A., dan…

By.

min read

Oplus_131072

iainmanado.official-Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., bersama Kepala Biro AUAK, H. Rikson N Hasanati, S.Ag., M.Pd.I., menghadiri undangan Breakfast Meeting yang diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI secara virtual melalui Zoom Meeting, pada Selasa, 09 September 2025.

Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, M.A., dan dipandu oleh Sekretaris Jenderal Kemenag RI, Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. Peserta pertemuan meliputi Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN), Kepala Kanwil Kemenag Provinsi, Kepala Biro PTKN, hingga Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Agenda utama rapat kali ini adalah pembahasan terkait evaluasi dan realisasi anggaran tahun 2025 di lingkungan Kementerian Agama. Menag menegaskan pentingnya pengelolaan anggaran yang akuntabel, transparan, serta tepat sasaran agar berdampak langsung pada peningkatan layanan pendidikan, keagamaan, dan masyarakat luas.

Rektor IAIN Manado, Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.H.I., menyambut baik arah kebijakan ini dan menegaskan komitmen IAIN Manado untuk terus memperkuat tata kelola keuangan yang profesional. “Pengelolaan anggaran bukan sekadar administrasi, melainkan amanah besar yang harus dipertanggungjawabkan. Prinsipnya adalah efisiensi, efektivitas, dan manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Pertemuan yang dikemas dalam suasana santai namun produktif ini menjadi ajang koordinasi nasional, sekaligus forum untuk memperkuat sinergi antara pusat dan daerah dalam menjalankan program-program prioritas Kementerian Agama RI. (AF)

Tinggalkan Balasan