IAIN Manado Perkuat Integritas Akademik, Gelar Bimtek Compilatio untuk Deteksi Plagiarisme dan Konten AI

iainmanado.official-IAIN Manado menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Compilatio untuk deteksi plagiarisme dan konten Artificial Intelligence (AI) pada Kamis, 04 Desember 2025, bertempat di Aula IAIN Manado. Kegiatan ini menjadi langkah strategis kampus dalam memperkuat integritas akademik dan kualitas karya ilmiah di lingkungan perguruan tinggi.

Kegiatan dibuka oleh Wakil Rektor I IAIN Manado, Prof. Dr. Wdi Gunawan, M.H.I, dan menyampaikan bahwa penggunaan Compilatio akan semakin melengkapi serta memperkuat proses deteksi plagiarisme dan konten AI pada karya ilmiah sivitas akademika. “Semakin lengkap dan kuat mendeteksi karya ilmiah kita menggunakan aplikasi Compilatio untuk mendeteksi plagiarisme dan konten Artificial Intelligence (AI). Aplikasi ini akan resmi digunakan mulai 1 Januari 2026. Kepada seluruh prodi agar nanti diimplementasikan dan dipastikan penggunaan aplikasi ini berjalan optimal. Silakan ikuti sampai tuntas bimtek ini,” jelasnya.

Kegiatan menghadirkan narasumber Chris Ekalaya, Director of CV. Prospera Buana, yang memaparkan fitur-fitur unggulan Compilatio serta cara optimal dalam memanfaatkan aplikasi tersebut untuk memeriksa orisinalitas karya ilmiah. Sesi ini dimoderatori oleh Kepala TIPD IAIN Manado, Nur Fadli Utomo, M.Pd, yang sekaligus memandu jalannya diskusi.

Beliau juga menegaskan bahwa aplikasi Compilatio nantinya akan digunakan untuk pemeriksaan tingkat plagiarisme berbagai karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, artikel jurnal, serta tugas-tugas perkuliahan mahasiswa.

Bimtek ini difasilitasi oleh TIPD IAIN Manado dan dihadiri oleh para Wakil Dekan I, para Kaprodi dan Sekprodi, serta Pengelola Jurnal di lingkungan IAIN Manado. Para peserta mengikuti sesi dengan antusias untuk memastikan implementasi Compilatio dapat berjalan efektif di unit masing-masing.

Dengan adanya bimtek ini, IAIN Manado semakin memantapkan komitmennya dalam menjunjung tinggi etika akademik serta mendukung budaya ilmiah tanpa plagiarisme dan berkualitas. (AF)