IAIN Manado, ICNews – Kontingen IAIN Manado melakukan keberangkatan ke Malang dalam rangka menyukseskan ajang bergengsi yaitu PIONIR yang ke-IX Tahun 2019 UIN Maulana Malik Ibrahim pada Minggu, 14 Juli 2019.
Awal keberangkatan para kontingen tersebut menetapkan titik temu di Mesjid Al-Jami’ah IAIN Manado yang mana masing-masing peserta diharapkan berkumpul disana tepat pada pukul 07.00 WITA. Peserta berangkat ke bandara didampingi oleh official dari masing-masing lomba.
Kontingen IAIN Manado mengutus 12 orang peserta yang terbagi menjadi beberapa cabang lomba. Adapun cabang lomba yang diikuti oleh para peserta PIONIR yang ke-IX ini diantaranya: Cabang lomba MSQ (Musabaqah Syarhil Qur’an), Kaligrafi Naskah dan Dekorasi, Pop Solo, Debat Bahasa Inggris, Debat Bahasa Arab, Puitisasi Al-Qur’an serta Tilawah PA dan PI.
Kontingen tersebut didampingi olehWarek III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, 6 dosen selaku pendamping peserta, 2 orang dari SEMA juga DEMA dalam rangka Temu DEMA/SEMA Se-PTKIN dan 1 orang wartawan LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) SUAM.
Keberangkatan pesawat pada pukul 09.30 WITA dari Sam Ratulangi Airport, transit Sultan Hasanuddin Makassar Airport, transit Juanda Surabaya Airport. Para kontingen dijemput oleh Liaison Officer dan di dampingi hingga perjalanan selanjutnya menggunakan bus menuju lokasi tuan rumah dari ajang bergengsi tersebut, UIN Sultan Maulana Malik Ibrahim Malang dan tiba pada pukul 16.15 WITA. Sesampainya kontingen di UIN Maulana Malik Ibrahim, para peserta dipandu langsung oleh Liaison Officer ke Mahad Putera dan Puteri sedang para pendamping menuju ke Hotel. (Fitry)